Macam-Macam Model Celana Jeans Perempuan
Fashion sangat identik dengan perempuan,walaupun pada kenyataannya laki-laki pun sama. Namun umumnya, perempuan lebih memiliki perhatian khusus dan punya banyak waktu untuk memperhatikan dunia fashion. Minimal memperhatikan dan nempersiapkan segala kebutuhan pakaian suami, anak, dan anggota keluarga lainnya yang berada di lingkungan keluarganya. Semua orang mempunyai karakter dan gaya berpakaian masing-masing.
Selera dan gaya berpakaian seorang wanita terutama seorang ibu muda akan terlihat dari pakaian yang dikenakan oleh suami dan anaknya tidak hanya dari pakaian yang dipakainya saja. Ada orang yang sangat fashionable sehingga setiap mode terbaru selalu diikuti dan dimilikinya. Misalnya saja model celana jeans perempuan terbaru.
Nampaknya,model celana perempuan sangat banyak ragamnya bila dibanding dengan model celana laki-laki. Hal itu dikarenakan pada celana perempuan lebih bebas memberikan asesoris seperti kancing, pita,atau bahan-bahan lain. Begitupun dengan warnanya pun lebih bebas. Berbeda dengan celana laki-laki yang hanya model itu-itu saja dengan warna yang sangat terbatas. Adapun model celana jeans wanita adalah sebagai berikut:
- Jeansclassic cut yaitu model jeans yang menyempit ke bawah hampir mirip dengan celana pensil. Model ini cocok untuk remaja atau wanita dewasa. Dengan mengenakan jeans model ini,akan terlihat trendy.
- Jean sboot cut yaitu model jeans yang cocok untuk wanita gemuk atau kurus. Adapun cirinya yaitu ketat di bagian paha dan pinggul kemudian di bagian bawahnya lebar. Akan lebih modis apabila dipadu padankan dengan sepatu boot sebetis atau juga sepatu bootankle.
- Skinnyjeans yaitu model jeans yang cocok untuk wanita yang memiliki rubuh ramping. Karena model ini mengikuti bentuk tubuh. Jadi,tidak cocok untuk yang bertubuh gemuk.
Model-model celana di atas merupakkan model celana jeans perempuan yang banyak dipakai saat ini.Silahkan anda pilih model yang paling nyaman digunakan dan dapat mewakili kepribadian yang Anda miliki. Jangan sampai kita menjadi korban mode yang sedang menjadi trend tanpa memerperhatikan kenyamanan, kesesuaian dengan bentuk tubuh, kesesuaian dengan usia,atau dengan aktivitas keseharian yang sering kita lakukan.